Detail Cantuman Kembali

XML

IMPLEMENTASI CLUSTER MANAGEMENT DENGANrnDOCKER SWARM PADA APLIKASI WEB


Server web menjadi bagian penting dari infrastruktur internet saatrnini. Sebagian besar server web yang digunakan saat ini masih banyakrnmenggunakan arsitektur single backend server. Permasalahan yang dapatrnmuncul adalah apakah mampu single server tersebut menanganirnpermintaan data yang sangat banyak dan ketika single server tersebutrndown akan menimbulkan masalah sehingga website tidak bisa diakses.rnUntuk itu kita perlu mempertimbangkan menggunakan clustering webrnserver untuk meningkatkan kehandalan server.rnTeknologi virtualisasi semakin berkembang mengikuti kebutuhanrnabstraksi proses komputasi. Salah satu virtualisasi berbasis kontainer saat inirnadalah Docker. Docker memperkenalkan alat pengembangan sistemrnterdistribusi yang disebut Docker Swarm, yang memungkinkan memanajemenrncluster server.rnClustering web server merupakan solusi untuk meningkatkanrnkehandalan server. Salah satu kelebihan utama layanan docker swarmrnadalah developer dapat memodifikasi konfigurasi layanan, termasukrnjaringan dan volume yang terhubung dengannya, tanpa perlu memulairnulang layanan secara manual dan apabila salah satu server down masihrnada server yang lain yang dapat menangani request dari klien sehinggarnlayanan website masih bisa diakses.rnKata kunci : Clustering, Container Virtualization, Docker, DockerrnSwarm
127 Tri I R.1
NONE
Text Skripsi
Indonesia
STMIK AKAKOM
2019
Yogyakarta
xv, 45 hlm.; ilus.; 29 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...